"SELAMAT DATANG DI energipesisir.blogspot.com SEMOGA BERMANFAAT. NANTIKAN UPDATE ARTIKEL TERBARU KAMI"
Kunjungi Terus Blog Energi Pesisir, dan dapatkan informasi menarik lainya... !!!

Senin, 04 Mei 2015

Kebun Angin yang dibangun Tidak Bisa Di Semua Daerah RI


Jakarta -Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkomitmen untuk mendorong pengembangan energi baru terbarukan. Salah satunya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu/Angin (PLTB). Namun, daerah mana saja yang bisa dibangun PLTB bak 'kebun angin' seperti di Pantai Samas, Yogyakarta berkapasitas 50 megawatt (MW)?

"Tidak semua daerah di Indonesia bisa dibangun PLTB atau kebun angin seperti di Pantai Samas, Yogyakarta dan Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Nggak bisa asal ada angin lalu bangun PLTB," kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Rida Mulyana, kepada detikFinance, Selasa (5/5/2015).

Rida menjelaskan, daerah yang cocok untuk dibangun PLTB adalah daerah yang intensitas anginnya berkelanjutan.

"Nggak bisa daerah yang anginnya walau kencang tapi hanya sebulan saja, apalagi hanya angin sepoy-sepoy, apalagi angin-anginan. Proyek PLTB yang bagus itu anginnya stabil itu harga listriknya tinggi bagi investor," kata Rida.

Bahkan seperti PLTB 50 MW di Pantai Samas, Yogyakarta yang bila jadi akan menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia, tidak setiap bulan ada angin, dan tidak 24 jam terus berputar turbinnya.

"Paling dalam setahun hanya beberapa bulan turbinnya mutar, kan tergantung musim anginnya, makanya tidak mudah untuk cari lokasi yang pas untuk tentukan proyek PLTB di Indonesia," katanya.

Tapi, kata Rida beberapa lokasi yang bagus untuk dibangun PLTB dengan tingkat anginnya stabil selain di Pantai Samas, Yogyakarta dan Sidrap, Sulawesi Selatan, ada lagi di sepanjang pantai di Jawa Barat, dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Di Sumedang itu bagus anginnya kita rencananya akan bangun PLTB di sana, di Sumba, NTB anginnya bagus juga, tapi masalahnya kalau dibangun yang besar di NTB siapa yang serap listriknya, masyarakat di sana itu terpencar-pencar, biayanya juga tinggi karena harus narik kabel panjang sampai ke rumah-rumah penduduk," tutup Rida.
(rrd/dnl)

Judul : Tidak Semua Daerah di RI yang Bisa Dibangun 'Kebun Angin'

Sumber : http://finance.detik.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *